Hikmah Corona Bagi Pengusaha
Dampak covid 19. |
Pengusaha skala besar maupun kecil dihantui kebangkrutan meski ada juga yang justru menambang keuntungan. Pekerja menjerit terancam PHK. Pengangguran apalagi. Daya beli masyarakat menurun. Semuanya serba susah!
Mari berpikir positif. Jangan berpikir negatif dengan menyalahkan pihak lain sebab itu tidak ada gunanya. Selalu ada hikmah dibalik bencana. Kita ambil pelajaran berharga dari pageblug corona yang meneror semua sendi kehidupan mayarakat ini
Tujuannya untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam berwirausaha saat ini atau dimasa depan. Karena seperti kehidupan, roda bisnis selalu berputar. Ada siklus dimana posisi kita diatas dan dibawah
Berkaca dari krisis ekonomi akibat pandemi corona, berikut beberapa pelajaran berharga yang bisa dipetik oleh para usahawan
- Memahami bisnis apa saja yang anti krisis dan yang rentan terhadap krisis
- Pengusaha harus tahan banting dalam situasi apapun
- Attitude yang baik itu penting dalam bisnis
- Cari uang itu susah, jangan dihamburkan untuk hal unfaedah
Belajar dari situasi seperti ini, apa yang harus kita lakukan sebagai pengusaha agar tetap bertahan dalam kondisi kurang menguntungkan dampak wabah covid 19 ini?
Selektif dalam memilih jenis usaha yang selalu dibutuhkan konsumen
Mengapa memilih usaha yang selalu dibutuhkan konsumen? Karena dalam kondisi apapun mereka, baik yang kaya maupun miskin akan membeli karena benar-benar membutuhkanApa saja yang termasuk jenis usaha tak ada matinya? Diantaranya:
- Bahan kebutuhan pokok (sembako / makanan minuman)
- Consumer goods (barang keperlua sehari hari)
- Produk kesehatan
Ini hanya alternatif saja untuk meminimalisir resiko terutama disaat sulit seperti ini. Bukan berarti jenis usaha lain tidak boleh dijalankan loh ya. Kalau semua pebisnis terjun ke sektor ini, siapa yang menggarap bisnis bidang lainnya?
Intinya kudu memahami betul karakteristik bisnis yang dijalankan sehingga jika terjadi hal tidak terduga seperti faktor force major, kita tidak kalang kabut
Siap mengantisipasi perubahan
Dimasa pandemic corona, perilaku konsumen mengalami perubahan signifikan. Akibat kebijakan pembatasan interaksi fisik (social distancing) guna menghambat penyebaran virus covid 19, aktifitas transaksi konvensional berkurang sedangkan transaksi jual beli online meningkatHal ini berimbas pada anjloknya omzet penjualan bagi pedagang konvensional yang tidak mau mengikuti perkembangan teknologi. Maka kreatif menyikapi perubahan sangat penting. Jangan terlalu gaptek. Jika semula hanya melayani pembeli yang datang ke toko, tidak ada salahnya belajar meng”online”kan diri. Jual sembako online. Jual bakso online. Jualan baju online
Banyak platform e-commerce macam tokopedia, bukalapak, shopee; sosial media dan jasa layanan online seperti gofood, goshop, grapfood dll bisa kita manfaatkan untuk tetap jualan tanpa bertemu fisik dengan pelanggan. Justru enak bisa berbisnis #dirumahaja
Memperbaiki attitude
Attitude atau sikap mental yang baik secara psikologis membuat siapa saja termasuk pengusaha lebih tenang dalam menghadapi krisis moneter. Apa saja attitude yang baik itu? Banyak. Contohnya:- Tabah dan tawakkal menghadapi cobaan
- Berfikir positif, tetap semangat pantang menyerah
- Kreatif dan inovatif dalam berwiraswasta
- Jujur, amanah, tidak sombong dan segala sikap kebaikan lainnya
Pengusaha juga manusia biasa pasti punya kekurangan. Tapi setidaknya berusaha menjadi orang baik itu menjadikan hati tentram meskipun tidak secara langsung bisa menghasilkan keuntungan
Efesiensi keuangan usaha
Dalam situasi krisis ekonomi atau tidak, efisiensi keuangan usaha sebaiknya diterapkan guna menekan biaya produksi. Makin kecil biaya produksi makin murah harga yang ditawarkan dibanding pesaing. Harga murah menarik minat konsumen untuk membeli. Omzet penjualan naik laba juga meningkatMaka buatlah skala prioritas dan mulailah menekan pengeluaran yang tidak terlalu penting. Ingat, cari uang itu susah. Jangan dihamburkan untuk hal hal unfaedah. Caranya bisa dilihat pada ulasan sebelumnya berjudul: efisiensi keuangan perusahaan
Pentingnya memiliki dana cadangan
Selalu sisihkan laba untuk mengantisipasi hal hal tidak terduga. Bisa dalam bentuk tabungan atau investasi yang mudah dicairkan seperti emas / valuta asing. Kalau duitnya banyak sih tak masalah berinvestasi jangka panjang semacam property rumah / tanah, saham dllKalau pengusaha kecil yang modalnya paspasan gimana? Boro boro menabung. Buat menutup biaya produksi dan kebutuhan makan sehari-hari saja susah
Ehm... kalau seperti itu harus memiliki cadangan kesabaran yang banyak. Jadikan sebagai motivasi agar mengelola bisnis lebih baik lagi
Itulah beberapa hal yang harus dilakukan pengusaha menghadapi lesunya pasar ditengah corona. Semoga memberi solusi. Mari bersama-sama berperang melawan covid 19 dengan cara masing-masing. Jika tidak bisa berkontribusi secara materi, setidaknya diam di rumah tidak nyinyir di sosmed yang bisa mengeruhkan situasi
Semoga wabah virus corona yang telah merenggut ribuan korban jiwa ini segera berlalu. Mas bos dan mbak bos bisa menambahkan tips cara mengatasi dampak corona bagi pengusaha dikolom komentar? Monggo...